PERCAYA YANG MEMBELAH LANGIT
Ketika aku ditinggalkan sang kekasih rasanya hampa. Terpuruk di titik paling rendah. Karena aku sangat mencintainya, aku mempercayainya. Aku memilihnya, meski aku dijodohkan. Aku percaya padanya, bahwa Dia dewasa karena usia kami terpaut jauh. Sebuah cinta beda kasta, beda generasi. Awalnya kukira cinta yang sangat indah, aku sangat mempercayainya. Bahkan aku rela berbagi ketika kutahu […]
Continue Reading