PROGRAM KE -5 : MEMBUAT KALIGRAFI
Pada program pesantren Ramadhan ke-5 kali ini terdapat acara membuat kaligrafi, tepatnya membuat kerajinan kaligrafi dari straw atau sedotan. Caranya buat sketsa dulu gambar masjidnya, lalu potong-potong sedotan sesuai ukuran gambar. Ukuran sedotan bisa bervariasi tergantung sketsa gambar: bentuk kubah, jendela, pintu, atau menara. Supaya lebih keren sedotan bisa dipotong warna-warna : merah, kuning, ijo biar estetik. Oh ya untuk intruksi tugas ini dipimpin langsung oleh founder Sampun Maos, Bu Nikmat. Selanjutnya potongan yang sudah diukur itu ditempel ke sisi gambar dengan lem. Lem yang digunakan khusus lem untuk plastik biar kuat ya gaes. Nah, untuk mempercantik gambar, kasih variasi straw kecil-kecil dengan warna yang kontras. Yuk lihat kesibukan anak-anak RBSM.
Wahh habis kerja kerasa lapar sekali, untung tak terasa Maghrib berkumandang. Nah waktunya berbuka, ayoo buka bersama dengan ayam Gembus he heh. Berdoa dulu yaa kawan!
PESANTREN RAMADHAN PROGRAM 6 : MEWARNAI GAMBAR
Program ke 6 adalah penutupan pesantren Ramadhan dengan mewarnai gambar. Ini adalah aktivitas terakhir program jadi ya dibuat simpel. Mewarnai gambar suka-suka sesuai dengan kreasi masing-masing. Itu aja ada peserta RBSM yang entah lagi nggak mood atau memang pikirannya out of the box. Hafiz sengaja mewarnai dengan memblok sisi luar gambar dengan warna biru, sedangkan gambar bunganya dibuat polos, katanya,” Buk ini bunganya warnanya putih.”
Ha hah Hafiz cerdas kamu! Sementara menunggu yang lain selesai yok tengok kegiatannya:
Pada sesi penutupan kali ini karena masih pandemi dibagikan paket sembako untuk anak-anak RBSM. Paket itu lengkap : Beras, gula, minyak goreng, susu, teh, dan snak wafer. Khusus untuk guru RBSM paket sembako dilengkapi dengan sovenir sarung Wadimor. Wah seru sekali sesi pepotoan mereka. Mau tahu, yuk lihat !
