Pada hari ini Jumat tanggal 1 Juni adalah puncak acara pesantren ramadhan Sampun Maos 2018. Wisata religi ke Masjid Agung Jawa Tengah. Perjalanan ini adalah wisata religi tahun ke dua Sampun Maos, bedanya kali ini kita berangkat dengan rombongan yang besar. Yang satu mengendarai mobil Bu Nikmat AVANZA hitam, dua lagi pesan Car Grab. Kakak Kakak relawan yang ikut pun bertambah dengan dua guru bantu, Kak Vania dan Kak Anis. Sedang Ustadnya yang bertugas adalah Ustad Jayuli dan Kang Maman. Keduanya sudah siap dari tadi, masing masing kakak relawan memandu mobil satu satu. Perjalanan pertama tiba di Menara Lantai 19 Masjid Agung Jawa Tengah. Kita berangkat pukul 15.00 WIB sampai di tempat pukul 16.00 WIB. Di menara Lantai 19 tersedia beberapa teropong yang besar. Dengan teropong kita bisa memandang langit atas, laut , atau Semarang bawah. Caranya tukar koin dulu untuk dimasukkan lobang yang tersedia. Begitu uang koin masuk, maka teropong akan nyala, kita bisa melihat anak anak main layangan dari jauh. Antri ya jangan rebutan!
Puas meneropong langit lalu kita turun ke lantai 3, musium Masjid Agung Jawa Tengah. Di musium ada banyak pameran pameran baju santri, lukisan tokoh NU, maket Masjid Agung Jawa Tengah dll. Kita berfoto bersama di pintu masuk dan beberapa pojok pameran. Ada berderet deret lukisan dengan keterangan masing masing, tentang wali songo dan penyebaran agama Islam di Pulau Jawa. Seusai melihat lihat pameran, ke luar gedung dengan menuruni lantai secara manual. Suaranya duk duk bergemuruh karena tangganya dari baja ringan.
Menjelang Maghrib kita main main di beranda Masjid Agung Jawa Tengah. Masjid sangatlah ramai banyak rombongan lain pula. Bu Nikmat mengajak anak anak bermain tebak tebakan sembari menunggu azdan Magrib. Tebak tebakan nama nama hewan, buah, kota, budaya, sampai tokoh kartun. Yang ketinggalan atau blank dihukum lari memutari pelataran Masjid. Seru mainnya jadinya tak terasa Maghrib pun tiba. Kami berbuka dengan makanan takjil dulu, roti dan aqua. Takjil ini sudah disiapkan Bu Nikmat dari rumah. Ternyata di Masjid ini banyak orang yang berharap dapat makanan, mereka ikut berebut roti yang dibagi Ustad Jayuli. Waktu masuk ke dalam Masjid besar, kita dapati pameran Al Qur’an terbesar di Jawa Tengah. Kabarnya Al Qur’an raksasa ini ditulis oleh santri dari PP Wonosobo. Keren lebaar dan panjaaaang, sepanjang deretan anak Sampun Maos.
Tibalah sholat Maghrib kita sholat berjamaah di dalam mihrab. Selanjutnya kita akan melanjutkan perjalanan buka puasa Bakso Yoga di jalan Raya Gajah Pedurungan Semarang. Sebelumnya Kak Anis dan Kak Vania memesan Go Car terlebih dahulu. Lumayan lama dapetnya, dapat mobil satu nungguh, mobil satunya keliru masuk jalan. Alhasil jam 19.00 WIB kita baru cabut ke luar area Masjid Agung Jawa Tengah bertolak ke Gajah Raya. Jalan lumayan padat merayap, kalau hari hari berbuka di bulan puasa gini dimana mana, Kota Semarang diserang macet. Sampailah kita di Warung Bakso Yhoga , Jalan Gajah Raya Pedurungan Semarang. Baksonya terkenal enak dan porsinya besar. Tersedia gorengan tahu dan lontong penambah selera makan. Untuk minumnya kelompok besar Es Teh, dan sedikit Es Jeruk. Anak anak makan sampai mele mele kekenyangan. Jangan langsung naik mobil ya, leyeh leyeh dulu, perutnya diangin anginkan. Alhamdulillah selesai sudah acara piknik rohani kali ini. Rasanya puas dan amazing pengalaman yang luar biasa!